MULAI BISNIS DARI MANA?

1. Mulai Dari Diri Sendiri
    Sering motivasi atau dorongan seseorang untuk menjadi pebisnis, dan wirausaha muncul oleh semangat enaknya bisnis kalau ramai-ramai. Maksudnya, mungkin pernah kita rasakan, pikirkan suatu ide bisnis yang kalau kalau dijalankan bersama teman, patner, keluarga besar atau saudara, resiko keberhasilan tinggi, tingkat kegagalan bisa dibagi bersama-sama. Mungkin berdua, bertiga, berempat dan seterusnya. Tapi, sering terjadi gagasan itu akhirnya hanya muncul sebagai ide sesaat, karena semangat kita sebagai pencetus ide tidak sama dengan rekan-rekan kita. Setelah beradu argumentasi ide, perbedaan perhitungan, akhirnya ide itu pupus sebelum berkembang. Bahkan terkadang bisnis baru seumur jagung, sudah gulung tikar. Dan kadang pula yang terjadi disertai perasaan dongkol, jengkel, kesal antar rekan, padahal sebelumnya hubungan saling akrab.

* Mulai Dari Diri Sendiri
Ide berjalan menurut mau kita Mau gagal atau berhasil dan gagal lagi itu adalah resiko dan prestasi kita. Kondisi itu membuat kita terus belajar, dan terus melakukan pembaharuan ide. Peran rekan nantinya pasti sangat diperlukan. Tapi pada saat AWAL MEMULAI dengan DENGAN SEMANGAT yang kuat akan melatih stamina kita dalam mengkoreksi kegagalan, meluruskan proses, dan meraih hasil.




2. Mulai Dari hal-hal yang Kecil
Sudah menjadi hal biasa, setiap kali ada orang ingin menjadi pebisnis, selalu diniatkan dengan ketakutan modal, perhitungan laba, bagaimana resiko yang terjadi, apa layak ide ini diwujudkan? Kalau proses berhitung ini sudah memenuhi otak kita, yang terjadi akhirnya, menyerah sebelum bertanding, atau bahkan menyerah sebelum ber-ide. Luar biasanya semangat menyerah ini, bahkan menjadi trauma hingga masa tua kita. Aneh bin ajaib. Kambing hitam ini akan kita gembala hingga akhir hayat. Nggak mau khan?

* Mulai Dari hal-hal yang Kecil
Betul-betul ampuh ketika kita punya mimpi. Mimpi itu tidak akan hancur oleh alasan-alasan si kambing hitam tadi. Caranya, ya lakukan. D N A. Dream and Action. Mimpi dan Lakukan. Lakukanlah dari modal kecil, hitung-hitungan kecil, laba-laba kecil, ide-ide kecil. Kecil-kecil tapi dengan hasrat dan mimpi besar. Jangan mimpi punya PABRIK, GEDUNG 100 lantai, Atau Lapangan GOLF 1000 hektar, tapi kita untuk meletakkan batubata saja sudah malas. 1000.000 langkah diawali dari 1 langkah. ya khan.


3. Mulai Dari Sekarang
Biasanya dan sering terjadi kita menunda-nunda. Menunda hal baik adalah membiarkan kita berada pada kondisi buruk. Contoh mudah. Kita menunda mandi, padahal badan sudah tidak nyaman. Yang terjadi, badan bau, keringat lengket, kulit lembab, rambut gatal, mulut bau. Seandainya kita lebih cepat memutuskan mandi, badan wangi, bersih, dan pikiran pun segar. Apalagi menunda ide berwirausaha. Wirausaha membuat kita lebih bebas berekspresi, bebas waktu dan bebas finansial. Selain itu, kita memberi manfaat bagi orang-orang yang bekerja kepada kita.

*Mulai dari Sekarang.
Jadi, tunggu apalagi. Lahirkan ide kecilmu, demi mimpi besarmu. Jangan takut gagal. Semua pengusaha sukses WAJIB dan PASTI mengalami berbagai kegagalan. Tapi, semangat tetap ada. Mari bertarng, berkompetisi. RESIKO datang, juga proses dinikmati dan GOOD LUCK!!!